Budaya organisasi adalah sebuah sistem makna bersama yang dianut
oleh para anggota yang membedakan suatu organisasi dari organisasi-organisasi
lainnya. Sistem makna bersama ini adalah sekumpulan karakteristik kunci yang
dijunjung tinggi oleh organisasi. Menurut Wood, Wallace, Zeffane, Schermerhorn,
Hunt, Osborn (2001:391), budaya organisasi adalah sistem yang dipercayai dan
nilai yang dikembangkan oleh organisasi dimana hal itu menuntun perilaku dari
anggota organisasi itu sendiri
Pengertian Tipologi merupakan suatu pengelompokan bahasa berdasarkan
ciri khas tata kata dan tata kalimatnya (Mallinson dan Blake,1981:1-3).
Tipologi budaya organisasi bertujuan untuk menunjukkan aneka budaya
organisasi yang mungkin ada di realitas, Tipologi budaya organisasi dapat
diturunkan dari tipologi organisasi misalnya dengan membagi tipe organisasi
dengan membuat tabulasi silang antara jenis kekuasaan dengan jenis keterlibatan
individu di dalam organisasi.
Jenis kekuasaan dan keterlibatan individu dalam organisasi dibagi menjadi
:
1. Koersif
2. Remuneratif
3. Normatif
A. Organisasi Koersif, adalah organisasi di mana para anggota
organisasi harus mematuhi apapun peraturan yang diberlakukan.
B. Organisasi Utilitarian, adalah organisasi di mana para anggota
diperlakukan secara adil dalam pekerjaan dan hasil sesuai dengan standart atau
ketentuan yang yang disepakati bersama oleh anggota organisasi
C. Organisasi Normatif, adalah organisasi di mana para anggota
organisasinya memberikan kontribusi tinggi pada komitmen karena menganggap
organisasi adalah sama dengan tujuan diri mereka sendiri.
http://id.wikipedia.org/wiki/Budaya_organisasi
http://dhino-ambargo.blogspot.com/2013/05/pengertian-dan-fungsi-budaya-organisasi.html
(senin ,20 Mei 2013)
http://candra-zulisman.blogspot.com/2013/04/budaya-organisasi-tipopologi-budaya.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar